Thursday, November 12, 2009

SERBA-SERBI PLASTIK


Pengantar
Plastik sudah menjadi bagian keseharian manusia dan sering menggantikan bahan-bahan tradisional seperti kayu, logam, gelas, kulit, kertas dan karet. Desain kemasannya yang menarik serta fungsinya yang serba guna menjadi salah satu alasan mengapa plastik digemari oleh masyarakat. Mulai dari mainan anak-anak, perabot rumah tangga, perlengkapan kedokteran, peralatan tulis, bahkan hingga komponen atau suku cadang kendaraan/peralatan listrik pun terbuat dari plastik. Plastik juga sudah umum digunakan dalam berbagai industri dan bisnis.
Dari semua kegunaan plastik yang bermacam-macam jenis dan bentuknya itu, fungsi plastik sebagai wadah maka nan dan minuman mendapat perhatian terbesar. Banyak pertanyaan yang muncul seputar plastik yang aman digunakan sebagai wadah makanan dan minuman, serta bagaimana cara mengenalinya agar terhindar dari efek buruk bagi kesehatan.
Buku ini mengupas seputar plastik, khususnya wadah plastik sebagai kemasan makanan dan minuman. Setelah membaca buku ini, pengetahuan Anda mengenai plastik yang aman akan bertambah dan Anda pun mampu melakukan edukasi kepada masyarakat. Selamat membaca!

Apa itu Plastik
Plastik adalah istilah umum bagi Polimer, material yang terdiri dari rantai panjang karbon dan elemen-elemen lain yang mudah dibuat menjadi berbagai bentuk dan ukuran.Plastik dibuat dengan cara polimerisasi yaitu menyusun dan membentuk secara sambung-menyambung bahan-bahan dasar plastik yang disebut monomer.Plastik juga mengandung zat nonplastik yang disebut aditif. Zat aditif diperlukan untuk memperbaiki sifat plastik itu sendiri. Bahan aditif tersebut berupa zat-zat dengan berat molekul rendah, diantaranya berfungsi sebagai pewarna, antioksidan, penyerap sinar ul-traviolet, antilekat, dan masih banyak lagi.

Tipe Plastik
Secara umum plastik digolongkan menjadi dua macam, yaitu:
TermosetJenis plastik yang tidak bisa didaur-ulang atau dicetak lagi. Pemanasan ulang akan menyebabkan kerusakan molekul-molekulnya, seperti : resin epoksi, bakelit, resin melamin, urea-formaldehida, polyester, polyurethane.
Contoh :Peralatan makan dari melamin, komponen/suku cadang pada kendaraan, peralatan listrik seperti kotak isolator, saklar, stop kontak, dudukan lampu (bakelit), serat tekstil seperti dakron dan tetoron (polyester).
Termoplastik Jenis plastik yang bisa didaur-ulang atau dicetak lagi dengan proses pemanasan ulang. Seperti : Acrylic (Perspex), Polyethylene (Polythene), Polypropylene, Poly Vinyl Acetate (PVA), Poly Vinyl Chloride (PVC), Polystyrene dan ABS, PTFE (Telon).
Contoh:Bahan pembungkus makanan, kantong plastik, botol (Polyethylene), pengganti logam, pelapis alat-alat masak (telon), pipa, alat rumah tangga, cat, piringan hitam (PVC), bahan insulator listrik, tyro foam, mainan anak (Polystyrene), kran air tutup botol, komponen mesin elektronik & mekanik (ABS), wadah makanan/minuman.

Keunggulan dan Kelemahan Plastik Keunggulan
KuatRinganFlaksibelTahan KaratTidak Mudah PecahMudah diberi warna sehingga menambah daya tarikMudah dibentuk untuk berbagai fungsiIsolator panas/listrik yang baik
Kelemahan
Beberapa jenis plastik tidak tahan panasBeberapa jenis plastik membutuhkan waktu puluhan hingga ratusan tahun untuk terurai secara alami (non-biodegradable)Jika tidak digunakan sesuai fungsinya, bahan-bahan kimia yang terkandung dalam plastik dapat membahayakan kesehatan
Plastik dan Makanan
Plastik sebagai wadah makanan/minuman sudah biasa digunakan. Namun sebaiknya tidak sembarangan memilih plastik untuk wadah makanan/minuman. Jika tidak berhati-hati, materi yang digunakan plastik akan berdampak buruk dan berbahaya bagi kesehatan.

Tahukah Anda?
Plastik terdiri dari berbagai bahan kimia (monomer). Dalam kondisi tertentu, kontak antara plastik dengan makanan dapat menyebabkan terjadinya perpindahan bahan-bahan kimia dari wadah ke makanan yang disebut MIGRASI.
Migrasi (perpindahan) bahan kimia terjadi karena pengaruh suhu makanan, penyimpanan atau proses pengolahannya. Semakin tinggi suhu, semakin besar kemungkinan terjadinya migrasi.
Lamanya waktu menyimpan makanan juga berpengaruh. Semakin lama waktu kontak antara makanan dengan kemasan plastik, semakin tinggi jumlah bahan kimia yang bermigrasi. Jika dikonsumsi secara-menerus menerus dalam jangka waktu lama, dapat membahayakan kesehatan seperti memicu penyakit kanker.

Memilih Wadah Plastik Aman
Dr. Yadi Haryadi, pakar pangan Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Institut Pertanian Bogor, berbagi kiat untuk mengenali plastik yang aman digunakan sebagai wadah makanan dan minuman.

Memenuhi salah satu kriteria :
Simbol gelas dan garpu, atau Tulisan food grade, atau Tulisan approved by FDA, atau Merupakan merek dagang yang dipatenkan Kiat memilih wadah plastik aman :
Memenuhi standar mutu dan keamanan pangan dari lembaga berwenang, baik di negara asal atau di Indonesia Jangan tergiur harga murah, tetapi memberi resiko buruk bagi kesehatan Belilah dari penjual (distributor/dealer) resminya "Wadah plastik yang aman selain memenuhi standar dari lembaga berwenang, juga diproduksi oleh perusahaan yang dipercaya memiliki komitmen untuk menyediakan produk aman bagi masyarakat."

Kenapa Merk Harus Dipatenkan ?
Merek yang sudah dipatenkan telah memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh lembaga-lembaga terpercaya dalam hal jaminan kualitas
Lembaga yang Berwenang
Produk plastik dinyatakan aman untuk digunakan sebagai kemasan atau wadah makanan dan minuman jika bahan yang digunakan memenuhi standar aman yang ditetapkan oleh lembaga berwenang terpercaya. Lembaga apa sajakah yang bisa dipercaya sebagai standar jaminan keamanan.


Lembaga yang Berwenang
Produk plastik dinyatakan aman untuk digunakan sebagai kemasan atau wadah makanan dan minuman jika bahan yang digunakan memenuhi standar aman yang ditetapkan oleh lembaga berwenang terpercaya. Lembaga apa sajakah yang bisa dipercaya sebagai standar jaminan keamanan.

FOOD & DRUG ADMINISTRATION (FDA)
Merupakan lembaga Administrasi Makanan dan Obat-obatan di Amerika Serikat. Dalam kaitannya dengan plastik, FDA mengatur kebijaksanaan mengenai standar keamanan plastik sebagai wadah untuk menyimpan , menyiapkan serta menghidangkan makanan. Selain itu, FDA juga membuat aturan standar kandungan indirect food additives (zat tambahan tidak langsung) maksimum pada kemasan yang diperbolehkan bila kontak dengan makanan/minuman yang dikonsumsi manusia.

EUROPEAN FOOD SAFETY AUTHORITY (EFSA) EFSA
Merupakan lembaga Pengatur Keamanan Makanan Uni Eropa, tugasnya memberikan pedoman secara ilmiah bahaya yang mungkin terdapat dalam berbagai produk kemasan yang berkenaan dengan pangan. Salah satu bidang lingkupnya meliputi efek langsung atau tidak langsung pangan dan kemasannya terhadap kesehatan manusia.

JAPAN HYGIENIC OLEFIN AND STYRENE PLASTICS ASSOCIATION (JHOSPA)
JHOSPA, badan dari Jepang yang menentukan batasan aman untuk material yang digunakan pada kemasan produk plastik yang memiliki kontak dengan makanan/minuman.

JAPAN FOOD SAFETY COMMISSION (JFSC)
JFSC adalah sebuah lembaga dari Jepang yang mengeluarkan pedoman secara ilmiah batasan aman tidaknya sebuah produk yang kontak dengan pangan dan mengkomunikasikannya pada konsumen.

SOCIETY OF PLASTIC INDUSTRY (SPI)
SPI atau Komunitas Industri Plastik adalah asosiasi perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam bidang plastik di Amerika Serikat. SPI mewakili anggotanya dalam mengatur kebijakan-kebijakan mengenai keunggulan produk-produk plastik dan mengkomunikasikan kontribusi industri plastik bagi masyarakat.

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN (BPOM)
BPOM adalah lembaga yang berwenang mengatur dan melaksanakan kebijakan pengawasan obat dan makanan di Indonesia. BPOM juga melakukan pengawasan terhadap kemasan-kemasan yang memiliki kontak dengan makanan/minuman yang dikonsumsi masyarakat Indonesia, salah satunya adalah kemasan plastik. Dari hasil pengawasan tersebut BPOM memberikan informasi dan himbauan kepada masyarakat jika sebuah kemasan memiliki potensi membahayakan kesehatan..

Sumber: Tupperware

Wednesday, October 7, 2009

Pagit-Pagit/Terites

Terites ini merupakan makanan khas yang biasanya dibuat atau disajikan pada saat pesta besar seperti Merdang Merdem (Pesta Panen Tahunan). Banyak orang diluar Karo yang menggemarinya karena rasanya yang legit dan melam. Banyak yang menyebutnya Soto Karo, karena penyajian dan penampilannya yang hampir sama soto yang umum kita kenal, dimana makanan ini juga terbuat dari berbagai jenis sayuran dan berisi jeroan atau bagian dalam Sapi, Kerbau, atau kambing.



Kira-kira apa ya yang membedakan Terites (Soto Karo) ini dengan soto pada umumnya yang kita kenal….? Yang membedakan adalah kaldu alias kuahnya. Kalau soto yang biasa ada dipasaran, kuahnya atau kaldunya mengunakan santan kelapa dan bumbu khusus untuk soto, nah kalau yang satu ini ada tambahanya yaitu kaldu yang di ambil dari rumput yang ada pada lambung pertama Sapi, Kerbau, atau Kambing. Ups..... tapi jangan salah rumput ini belum jadi kotoran karena rumput ini diambil bukan dari usus besar nya atau bagian sistem pencernaan. Rumput ini masih segar karena ketika kerbau atau sapi memakan rumput maka rumput yang baru di mamah di mulut akan ditelan dan dimasukan kedalam lumbung penyimpanan (perut besar) dimana kemudian akan di mamah kembali baru rumput tersebut akan dimasukan kebagian pencernaan, makanya kerbau ngak pernah berhenti mengunyah(ingat pelajaran IPA waktu sekolah dulu tentang hewan memamah biak). Nah di kantung penyimpanan itulah rumput tersebut di ambil. Dengan kata lain Taik Lembu Muda.
Kotoran yang berbentuk rumput ( seperti ditumbuk ) diperas untuk diambil sarinya. Air sari yang berwarna hijau befungsi sebagai kuah, ditambah bumbu seperti asam, jahe, kunyit, sereh, cingkam, dan rempah lain, terites dimasak dengan babat, kikil, kaki kambing, atau kepala kamping/sapi selama kurang lebih tiga jam. Namun bila dimasak oleh yang bukan ahlinya akan terasa berabu ami.
Aroma khas yang dihasilkan oleh perasan kotoran sapi/kambing member cita rasa tersendiri. Memang kalau dilihat dari warna kaldu dan aroma nya yang menyengat dan khas membuat orang akan enggan memakannya. Aku dulu juga gak suka dengan makanan ini tapi ternyata setelah dicoba hmmmm....ueeenaaaakkk !!!! Kalu gak percaya coba aja sendiri. Sekarang makanan ini bisa anda jumpai di rumah makan khas karo. Sekali anda mencoba pasti akan minta terus.... Kandungan tanin pada terites dapat mengobati penyakit, selain itu terites juga dipercaya dapat mengobati maag.

Monday, October 5, 2009

Buah Sirsak, Pembunuh Kanker

Soursop, buah dari pohon Graviola adalah pembunuh alami sel kanker yang ajaib dengan 10.000 kali lebih kuat dari pada terapi kemo. Tapi kenapa kita tidak tahu?
Karena salah satu perusahaan Dunia merahasiakan penemuan riset mengenai hal ini se-rapat2nya, mereka ingin agar dana riset yang dikeluarkan sangat besar, selama bertahun-tahun, dapat kembali lebih dulu plus keuntungan berlimpah dengan cara membuat pohon Graviola Sintetis sebagai bahan baku obat dan obatnya djual kepasar Dunia.
Memprihatinkan, beberapa orang meninggal sia2, mengenaskan, karena keganasan kanker, sedangkan perusahaan raksasa, pembuat obat dengan omzet milyaran dollar menutup rapat2 rahasia keajaiban pohon Graviola ini.
Pohonnya rendah, di Brazil dinamai Graviola, di Spanyol Guanabana bahasa Inggrisnya Soursop. Di Indonesia, ya buah Sirsak.Buahnya agak besar, kulitnya berduri lunak, daging buah berwarna putih, rasanya manis-manis kecut/asam, dimakan dengan cara membuka kulitnya atau dibuat jus.
Khasiat dari buah sirsak ini memberikan effek anti tumor/kanker yang sangat kuat,dan terbukti secara medis menyembuhkan segala jenis kanker.Selain menyembuhkan kanker, buah sirsak juga berfungsi sebagai anti bakteri,anti jamur(fungi) ,effektive melawan berbagai jenis parasit/cacing, menurunkan tekanan darah tinggi, depresi, stress, dan menormalkan kembali sistim syaraf yang kurang baik.
Salah satu contoh betapa pentingnya keberadaan Health Sciences Institute bagi orang2 Amerika adalah Institute ini membuka tabir rahasia buah ajaib ini.Fakta yang mencengangkan adalah: Jauh dipedalaman hutan Amazon, tumbuh pohon ajaib, yang akan merubah cara berpikir anda, dokter anda, dan dunia mengenai proses penyembuhan kanker dan harapan untuk bertahan hidup. Tidak ada yang bisa menjanjikan lebih dari hal ini, untuk masa-masa yang akan datang.


Riset membuktikan pohon ajaib dan buahnya ini bisa :

  • Menyerang sel kanker dengan aman dan effektive secara alami, TANPA rasa mual, berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo.
  • Melindungi sistim kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan.
  • Pasien merasakan lebih kuat, lebih sehat selama proses perawatan / penyembuhan.
  • Energi meningkat dan penampilan phisik membaik.


Sumber berita sangat mengejutkan ini berasal dari salah satu pabrik obat terbesar di Amerika.Buah Graviola di-test di lebih dari 20 Laboratorium, sejak tahun 1970-an sampai beberapa tahun berikutnya.Hasil Test dari ekstrak (sari) buah ini adalah :

  • Secara effektive memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 type kanker yang berbeda, diantaranya kanker : Usus Besar, Payu Dara, Prostat, Paru2, dan Pankreas.
  • Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan Adriamycin dan Terapi Kemo yang biasa digunakan!
  • Tidak seperti terapi kemo, sari buah ini secara selective hanya memburu dan membunuh sel-sel jahat dan TIDAK membahayakan/ membunuh sel-sel sehat!


Riset telah dilakukan secara ekstensive pada pohon ajaib ini,selama bertahun-tahun tapi kenapa kita t id ak tahu apa2 mengenai hal ini? Jawabnya adalah : Begitu mudah kesehatan kita, keh id upan kita, dikendalikan oleh yang memiliki uang dan kekuasaan!
Salah satu perusahaan obat terbesar di Amerika dengan omzet milyaran dollar melakukan riset luar biasa pada pohon Graviola yang tumbuh dihutan Amazon ini.Ternyata beberapa bagian dari pohon ini : kulit kayu,akar, daun, daging buah dan bijinya, selama berabad-abad menjadi obat bagi suku Indian di Amerika Selatan untuk menyembuhkan : sakit jantung, asma, masalah liver (hati) dan rematik. Dengan bukti-bukti ilmiah yang minim, perusahaan mengucurkan Dana dan Sumber Daya Manusia yang sangat besar guna melakukan riset dan aneka test. Hasilnya sangat mencengangkan. Graviola secara ilmiah terbukti sebagai mesin pembunuh sel kanker!
Tapi kisah Graviola hampir berakhir disini.Kenapa?
Dibawah Undang-Undang Federal, sumber bahan alami untuk obat DILARANG / TIDAK BISA dipatentkan.
Perusahaan menghadapi masalah besar, berusaha sekuat tenaga dengan biaya sangat besar untuk membuat sinthesa/kloning dari Graviola ini agar bisa dipatentkan sehingga dana yang dikeluarkan untuk Riset dan Aneka Test bisa kembali, dan bahkan meraup keuntungan besar.Tapi usaha ini t idak berhasil.Graviola t id ak bisa di-kloning.Perusaha an gigit jari setelah mengeluarkan dana milyaran dollar untuk Riset dan Aneka Test.
Ketika mimpi untuk mendapatkan keuntungan besar berangsur-angsur memudar, kegiatan riset dan test juga berhenti. Lebih parah lagi, perusahaan menutup proyek ini dan memutuskan untuk TIDAKmempublikasikan hasil riset ini.
Beruntunglah, ada salah seorang Ilmuwandari Team Riset t id ak tega melihat kekejaman ini terjadi.Dengan mengorbankan karirnya,dia menghubungi sebuah perusahaan yang biasa mengumpulkan bahan2 alami dari hutan Amazon untuk pembuatan obat.
Ketika para pakar riset dari Health Sciences Institute mendengar berita keajaiban Graviola, mereka mulai melakukan riset. Hasilnya sangat mengejutkan. Graviola terbukti sebagai pohon pembunuh sel kanker yang effektive.

The National Cancer Institutemulai melakukan riset ilmiah yang pertama pada tahun 1976. Hasilnya membuktikan bahwa daun dan batang kayu Graviola mampu menyerang dan menghancurkan sel2 jahat kanker. Sayangnya hasil ini hanya untuk keperluan intern dan t id ak dipublikasikan.
Sejak 1976, Graviola telah terbukti sebagai pembunuh sel kanker yang luar biasa pada uji coba yang dilakukan oleh 20 Laboratorium Independence yang berbeda.
Suatu studi yang dipublikasikan oleh the Journal of Natural Products menyatakan bahwa studi yang dilakukan oleh Catholic University di Korea Selatan, menyebutkan bahwa salah satu unsur kimia yang terkandung didalam Graviola,mampu memilih, membedakan dan membunuh sel kanker Usus Besar dengan 10.000 kali lebih kuat dibandingkan dengan Adriamycin dan Terapi Kemo!
Penemuan yang paling mencolok dari study Catholic University ini adalah: Graviola bisa menyeleksi memillih dan membunuh hanya sel jahat kanker, sedangkan sel yang sehat t id ak tersentuh/terganggu . Graviola t id ak seperti terapi kemo yang t id ak bisa membedakan sel kanker dan sel sehat, maka sel2 reproduksi (seperti lambung dan rambut) dibunuh habis oleh Terapi Kemo, sehingga timbul effek negative: rasa mual dan rambut rontok.
Sebuah studi di Purdue Universitymembuktikan bahwa daun Graviola mampu membunuh sel kanker secara effektive, terutama sel kanker: Prostat, Pankreas, dan Paru-Paru.
Setelah selama kurang lebih 7 tahun t id ak ada berita mengenai Graviola, akhirnya berita keajaiban ini pecah juga, melalui informasi dari Lembaga-lembaga tersebut diatas.
Pasokan terbatas ekstrak Graviola yang di budi dayakan dan dipanen oleh orang-orang pribumi Brazil , kini bisa diperoleh di Amerika.
Kisah lengkap tentang Graviola, dimana memperolehnya, dan bagaimana cara memanfaatkannya, dapat dijumpai dalam Beyond Chemotherapy: New Cancer Killers, Safe as MotherĂ¢€™s milk, sebagai free special bonus terbitan Health Sciences Institute.
Sekarang anda tahu manfaat buah sirsak yang luar biasa ini. Rasanya manis-manis kecut menyegarkan. Buah alami 100% tanpa efek samping apapun.Sebar luaskan kabar baik ini kepada keluarga, saudara, sahabat,dan teman yang anda kasihi.

Wednesday, August 19, 2009

Mengelola Emosi

Sekedar berbagi, aku baca artikel ini dari sebuah majalah semoga dapat menambah wawasan Anda tentang pentingnya mengelola pikiran/emosi, karena apapun yang kita rasakan semua berawal dari pikiran. Salah satunya emosi.
Menurut masyarakat cina, ada lima emosi dasar, yakni: kebahagiaan, kegelisahan, kesedihan, ketakutan dan kemarahan. Jika salah satu emosi mendominasi maka tubuh akan huilang keseimbangan, dan membuka celah bagi penyakit untuk menyerang. Karena itu mulailah menata pikiran sendiri. Memang itu tidak mudah, butuh latihan dan proses. Begitu sudah terbiasa maka akan lebih mudah.
Selain itu, dibutuhkan pula sense of humor, kemampuan untuk melihat segala sesuatu dari sisi yang berbeda. Menyikapi segala kondisi tidak selamanya harus serius, ada kalanya kita butuh sisi jenaka. Dan yang paling penting adalah open minded dan wawasan yang luas. Jika hal ini dapat dikembangkan akan cepat mengubah emosi negatif menjadi emosi positif.
Ada 4 hal sederhana yang anda lakukan untuk mengubah emosi, yakni:
1. Salurkan emosi terpendam.
Saat anda tidak menyalurkan emosi anda dengan benar, emosi akan terperangkap du dalam tubuh dan menimbulakn gangguan fisik. Beberapa gejala umum termasuk sakit bagian punggung, leher, bahu, tulang rahang dan perut, tersumbatnya saluran pernafasan dan telinga, radang tenggorokan, sesak napas atau napas tersengal-sengal.

Meski seacara awam, gejala tersebut tidak dikenal sebagai gejala sumbatan emosi namun bila gangguan tersebut dibiarkan, akan terimbas buruk bagi kesehatan, misalnya berubah menjadi kronis atau berkembang menjadi penyakit yang lebih serius.

Untuk itu, praktik mengalirkan emosi sangat dibutuhkan. Olah raga seperti tai chi dan yoga serta pemijatan dapat membantu mengurangi/menghilangkan sumbatan emosi.

2. Santai sejenak.
Anda bisa mengenali tanda-tanda sumbatan emosi, seperti mudah lelah, senantiasa lapar dan tergesa-gesa. Sayangnya Anda kadang tidak mampu mengenali gejala tersebut pada diri sendiri.
Disadari atau tidak, istirahat dan relaksasi sangat esensial untuk menjaga keseimbangan emosi. Tak ubahnya dengan si kecil yang memiliki jadwal istirahat rutin. Tidak harus tidur. Relakssasi cukup dijalankan dengan berendam air hangat, atau membaca buku inspirational di sudut temaram yang tenang.

3. Saatnya menulis jurnal.
Biasakan meluangkan waktu 10 menit untuk menulis jurnal harian. Pada akhir bulan, ingat-ingat lagi kondisi fisik yang menyertai emosi yang tertuang dalam bentuk jurnal. Dari sana Anda bisa mengenali berbagai pemicu emosi.

4. Olah napas, olah emosi
Tarik napas dan istirahat adalah dua hal hakiki untuk mengembalikan keseimbangan tubuh. Saat Anda mulai lelah, pejamkan mata dan tarik napas dalam sebanyak 10 kali. Atau, lebih baik lagi, Anda melakukan meditasi setiap hari, demi mencagah timbulnya emosi negatif. Penelitian membuktikan, orang yang rutin bermeditasi cenderung lebih tenang, tidak mudah marah, dan memiliki kemampuan melihat masalah dengan kacamat yang lebih jernih.

Itulah empat cara mengelola emosi, hingga pikiran dan mood tidak mengganggu fisik dan kehidupan Anda. Semoga bermanfaat !!!

Tuesday, August 18, 2009

MITOS SEPUTAR FLU

Informasi seputar flu yang beredar di masyarakat sangat banyak. Ada yang benar, ada pula yang salah.
1. Udara dingin saat musim hujan dapat menyebabkan flu (Benar atau Salah?)
SALAH. Flu memang sering menyerang saat udara dingin. Mengapa ? Karena virus mudah berkembang ketika suhu turun. Tapi lingkungan jorok atau berdebu juga berpotensi mengakibatkan alergi yang nantinya menimbulkan flu.

2. Banyak istirahat membantu penyembuhan flu (Benar atau salah?)
BENAR. Obat flu yang diberikan dokter hanya mengurangi dampak flu, bukan menyembuhkan. Virus flu belum ada obatnya. Istirahat yang cukup dapat membantu mempercepat hilangnya rasa sakit. Jangan memaksakan diri untuk bekerja jika sedang flu.

3. Vaksinasi flu tidak ada gunanya (Benar atau Salah?)
SALAH. Vaksinasi justru memberi perlindungan terbaik. Namun karena virus flu jumlahnya banyak, sekali vaksinasi saja tidak cukup. Ketika anda mendapat vaksinasi, sakitnya tak akan separah ketika flu sebelumnya.

SEX UNTUK TUBUH

Menurut penelitian Joy Davidson, seksolog asal New York, sex mempunyai beberapa manfaat bagi tubuh. Di antaranya adalah:

· MENGHILANGKAN STRESS
Saat berhubungan seks tekanan darah akan menjadi normal sehingga tubuh terasa lebih rileks.

· MENJAGA TUBUH TETAPBUGAR
Selama setengah jam berhubungan seks, sekitar 3750 kalori terbakar. Bayangkan berapa banyak kalori yang terbakar saat anda berhubungan seks rutin dengan pasangan anda.

· MENINGKATKAN PERCAYA DIRI
Seseorang akan merasa puas dengan dirinya saat berhubungan seks yang membuatnya lebih percaya diri.

· MENINGKATKAN KEINTIMAN
Hormon oksitosin yang diproduksi saat berhubungan seks bias meningkatkan rasa percaya dan sayang terhadap pasangan. Makanya oksitosin biasa disebut hormone cinta.

· MENGURANGI RISIKO KANKER PROSTAT
Ejakulasi pria saat melakukan hubungan seks dengan pasangannya akan mengurangi risiko penyakit kanker prostat

· MELATIH DINDING VAGINA
Saat melakukan seks, otot di dinding vagina ikut terlatih seperti saat melakukan latihan kegel.

· MEMBUAT TIDUR LEBIH NYENYAK
Seks dapat membuat saraf mengendur dan tekanan darah menjadi normal, otomatis tidur akan menjadi lebih nyenyak.

Tuesday, July 28, 2009

Pertapa Muda dan Kepiting

Guys…ini artikel bagus banget lho…
Memberi kebaikan tapi TETAP HARUS BIJAK yaaa…

Pertapa Muda Dan KepitingSuatu ketika di sore hari yang terasa teduh, tampak seorang pertapa muda sedang bermeditasi di bawah pohon, tidak jauh dari tepi sungai. Saat sedang berkonsentrasi memusatkan pikiran, tiba-tiba perhatian pertapa itu terpecah kala mendengarkan gemericik air yang terdengar tidak beraturan. Perlahan-lahan, ia kemudian membuka matanya. Pertapa itu segera melihat ke arah tepi sungai di mana sumber suara tadi berasal. Ternyata, di sana tampak seekor kepiting yang sedang berusaha keras mengerahkan seluruh kemampuannya untuk meraih tepian sungai sehingga tidak hanyut oleh arus sungai yang deras. Melihat hal itu, sang pertapa merasa kasihan. Karena itu, ia segera mengulurkan tangannya ke arah kepiting untuk membantunya. Melihat tangan terjulur, dengan sigap kepiting menjepit jari si pertapa muda. Meskipun jarinya terluka karena jepitan capit kepiting, tetapi hati pertapa itu puas karena bisa menyelamatkan si kepiting. Kemudian, dia pun melanjutkan kembali pertapaannya.
Belum lama bersila dan mulai memejamkan mata, terdengar lagi bunyi suara yang sama dari arah tepi sungai. Ternyata kepiting tadi mengalami kejadian yang sama. Maka, si pertapa muda kembali mengulurkan tangannya dan membiarkan jarinya dicapit oleh kepiting demi membantunya. Selesai membantu untuk kali kedua, ternyata kepiting terseret arus lagi. Maka, pertapa itu menolongnya kembali sehingga jari tangannya makin membengkak karena jepitan capit kepiting.
Melihat kejadian itu, ada seorang tua yang kemudian datang menghampiri dan menegur si pertapa muda, "Anak muda, perbuatanmu menolong adalah cerminan hatimu yang baik. Tetapi, mengapa demi menolong seekor kepiting engkau membiarkan capit kepiting melukaimu hingga sobek seperti itu?" "Paman, seekor kepiting memang menggunakan capitnya untuk memegang benda. Dan saya sedang melatih mengembangkan rasa belas kasih. Maka, saya tidak mempermasalahkan jari tangan ini terluka asalkan bisa menolong nyawa makhluk lain, walaupun itu hanya seekor kepiting," jawab sipertapa muda dengan kepuasan hati karena telah melatih sikap belas kasihnya dengan baik. Mendengar jawaban si pertapa muda, kemudian orang tua itu memungut sebuah ranting. Ia lantas mengulurkan ranting ke arah kepiting yang terlihat kembali melawan arus sungai. Segera, si kepiting menangkap ranting itu dengan capitnya. "Lihat Anak Muda. Melatih mengembangkan sikap belas kasih memang baik, tetapi harus pula disertai dengan kebijaksanaan. Bila tujuan kita baik, yakni untuk menolong makhluk lain, bukankah tidak harus dengan cara mengorbankan diri sendiri. Ranting pun bisa kitamanfaatkan, betul kan ?" Seketika itu, si pemuda tersadar. "Terima kasih, Paman. Hari ini saya belajar sesuatu.

Pesan Moral:
Mempunyai sifat belas kasih, mau memerhatikan dan menolong orang lain adalah perbuatan mulia, entah perhatian itu kita berikan kepada anak kita, orangtua, sanak saudara, teman, atau kepada siapa pun.Tetapi, kalau cara kita salah, sering kali perhatian atau bantuan yang kita berikan bukannya memecahkan masalah, namun justru menjadi bumerang.

Mengembangkan cinta kasih harus disertai dengan kebijaksanaan. Tidak jarang kita yang tadinya tidak tahu apa-apa dan hanya sekadar berniat membantu, malah harus menanggung beban dan kerugian yang tidak perlu. Karena itu, adanya niat dan tindakan berbuat baik, seharusnya diberikan dengan cara yang tepat dan bijak. Dengan begitu, bantuan itu nantinya tidak hanya akan berdampak positif bagi yang dibantu, tetapi sekaligus membahagiakan dan membawa kebaikan pula bagi kita yang membantu.